Mahasiswa pecinta alam Sekolah Tinggi Analis Kimia Cilegon mengadakan petualangan bertajuk My Trip My Adventure selama liburan semester ganjil dengan objek wisata alam yang ada di Banten yaitu Curug Ciajeng yang bertempat di Desa Cinoyong, Kec. Carita, Kab. Pandeglang. Hal ini mungkin bukan hal baru dan sebelumnya sudah banyak yang berkunjung di curug ini, namun tidak banyak orang yang tahu akan pesona alam yang disajikan di Banten. Kegiatan ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan setiap libur panjang agar tidak mengganggu kegiatan perkuliahan. Mahasiswa pecinta alam STAK Cilegon fokus pada pesona alam yang ada di Banten dengan harapan wisata di Banten menjadi mendunia dan menjadi daya tarik wisatawan Negara maupun Mancanegara.
Air terjun ini mungkin di bilang jauh ya jauh, dibilang deket ya tidak juga, karena air terjun ini berada di tengah-tengah pegunungan perhutani. Oleh karena itu, untuk menuju ke tempat ini, anda harus berjalan kaki dari kampung Jaha sampai ke tempat tujuan, wajarlah wisatanya masih baru dan jalannya masih tanah merah. Perjalanan untuk sampai ke Curug Ciajeng dari kota Cilegon membutuhkan waktu kurang lebih 6 jam, tak heran banyak yang tergelincir saat perjalanan menuju ke Curug Ciajeng.
Air terjun Ciajeng mungkin salah satu air terjun tertinggi di Provinsi Banten, air terjun ini memiliki tebing yang indah, bebatuan yang besar, pepohonan yang masih hijau, dan pastinya bebas dari sampah. Namun masih ada wisatawan yang meninggalkan sampah di tempat ini, maka kami sambil arah pulang memungut sampah tersebut sampai menemukan tempat pembuangan sampah.
Bagi kalian yang suka berpetualang sama teman-teman cocok sekali, jalan kaki bawa tongkat bambu seperti anak pramuka sambil menyanyi “naik naik ke puncak gunung” mungkin inilah tempat yang tepat buat kalian. Untuk bisa menikmati keindahan alam Curug Ciajeng tidak harus bayar mahal kok, cukup bayar ongkos parkir dan karcis masuk yang cukup ekonomis.
Supandi